Jumat, 31 Agustus 2012

Heii Guys
Nih... Niichan mau kasih tahu sejarah Wanita Geisha
simak yaaaaaaa.......




Sejarah Dan Keindahan Wanita Geisha Di Jepang Yang
Terkenal - Berbicara soal wanita Geisha pasti diantara
Agan semua berpikir Kelompok Musik Indonesia Geisha...,
yah memang ada benarnya juga. tapi bagi agan yg belum
pernah tahu tentang sejarah dari wanita Geisha sendiri,
mungkin ini trit yang tepat untuk mengetahui apa itu wanita Geisha . wanita Geisha di jepang sendiri sesuatu yang tabu untuk
dibicarakan, tetapi semua orang di seluruh dunia sudah
tahu apa itu geisha. Kenapa tabu ? karena pemahaman
Geisha suka disalahartikan oleh sebagian orang bahwa
Geisha itu selalu dengan konotasi yang negatif. Maka
dari itu kita akan kupas sedikit tentang Geisha. Bagaimana Semua ini dimulai..???Sejarah geisha dimulai
dari awal pemerintahan Tokugawa, di mana Jepang
memasuki masa damai dan tidak begitu disibukkan lagi
dengan masalah-masalah perang. Seorang calon geisha
harus menjalani pelatihan seni yang berat selagi usia
dini. Berlatih alat musik petik shamizen yang membuat calon geisha harus merendam jarinya di air es. Berlatih
alat musik lainnya juga seperti tetabuhan kecil hingga
taiko. Berlatih seni tari yang menjadi kunci kesuksesan
seorang geisha, karena geisha papan atas umumnya
adalah penari, tari Topeng Noh yang sering dimainkan
oleh geisha dihadirkan bagi masyarakat kelas atas berbeda segmennya dengan pertunjukkan Kabuki yang
lebih disukai rakyat jelata. Jadi Sebenarnya Apa Itu Geisha ? Geisha (bahasa Jepang:
芸者 "seniman" adalah seniman-penghibur (entertainer)
tradisional Jepang. Kata geiko digunakan di Kyoto untuk
mengacu kepada individu tersebut. Geisha sangat umum
pada abad ke-18 dan abad ke-19, dan masih ada sampai
sekarang ini, walaupun jumlahnya tidak banyak. Di Kansai, istilah "geiko" (芸妓) dan geisha pemula
"maiko" (舞妓) digunakan sejak Restorasi Meiji. Istilah
"maiko" hanya digunakan di distrik Kyoto. Pengucapan ˈgi ʃa ("gei-" - "key") atau "gadis geisha"
umum digunakan pada masa pendudukan Amerika Serikat
di Jepang, mengandung konotasi prostitusi. Di Republik
Rakyat Cina, kata yang digunakan adalah "yi ji," yang
pengucapannya mirip dengan "ji" dalam bahasa Mandarin
yang berarti prostitusi. Geisha belajar banyak bentuk seni dalam hidup mereka,
tidak hanya untuk menghibur pelanggan tetapi juga untuk
kehidupan mereka. Rumah-rumah geisha ("Okiya")
membawa gadis-gadis yang kebanyakan berasal dari
keluarga miskin dan kemudian melatih mereka. Semasa
kanak-kanak, geisha seringkali bekerja sebagai pembantu, kemudian sebagai geisha pemula (maiko) selama
masa pelatihan. Intinya bahwa Geisha itu bukan wanita penghibur, PSK,
ataupun ladies Escort yang bisa dibawa tidur oleh kaum
adam, tetapi justru awal mulanya mereka ada karena
tuntutan karir dan zaman bahwa wanita bisa juga sebagai
entertainer. Setelah 100 tahun sejak Geisha ada , ketidakpastian
mengenai Keberadaan Geisha sendiri mulai bergeser
sedikit demi sedikit. Di Jepang banyak sekali kaum adam
saat itu (suami) yang tidak puas dengan rumah
tangganya, nah karena kehebatan Geisha yg bisa
menghibur, menari, melawak dan menyanyi maka tidak heran banyak kaum para suami/lelaki yang ingin
mencari Geisha sebagai pasangan hidupnya. Dan inilah salah satu contoh pergeseran Geisha yang
tadinya mereka adalah entertainer sejati menjadi
buruan kaum adam yang sifatnya hanya pelarian dari
kenyataan hidupnya. Pakaian / Tata Busana GeishaDitahun 1930 , seorang
Geisha tampil bak supermodel , cantik, anggun, mempunyai
tubuh yang seksi dan juga masih menghormati adat
istiadat kuno jepang. Dan uniknya wanita Geisha sangat
menutupi bagian auratnya yang bisa mengundang nafsu
kaum adam, ini terlihat dari pakaian para geisha (kimono) seperti dibawah ini. Dan yang terbuka hanya bagian
leher belakang yang berbentuk V. semakin panjang
bentuk V-nya kebawah berarti sang Geisha semakin
provokatif. Tahukan agan, memakai Kimono tidak semudah yang kita
bayangkan ternyata baju kimono memiliki 12 lapisan. dan
itu harus sesuai dengan masing-masing setelannya !!
tahukah perlu waktu berapa lama? 1 Jam lebih gan !! Dan
setelah kimono terpakai si wanita harus menyesuaikan
gerakannya. Untuk menentukan Geisha Muda dan Geisha Senior, agan
lihat saja warna kerahnya. jika warna kerahnya Merah
berarti Geisha Muda, dan jika kerah warna putih berarti
Geisha Senior Soal Rambut, Geisha kadang memakai wig
atau juga rambutnya di bentuk dengan cara me-wax agar
lebih mengembang. dan yang perlu dihindari adalah terlalu sering mencuci rabut ataupun menyisir
rambutnya yg bisa mengakibatkan kerontokan rambut
ataupun ramput tidak dapat mengembang. dan tahukah
agan berapa kali mereka keramas dalam sebulan? HANYA
2x sebulan!!! Ketrampilan apa yang harus dimiliki oleh seorang Geisha?
1. Kemampuan menari tradisional
2. Kemampuan Menyanyi
3. Kemampuan berkomunikasi
4. Kemampuan Melawak (hehehe) Kerahasian tahukah agan apa yang tidak boleh dilakukan
oleh seorang Geisha pada saat dia menghibur dan mereka
harus pandai merahasiakn hal tersebut :
1. Tidak boleh terlihat sedih , apalagi menangis
2. Tidak boleh menerima dan memberi cinta
3. Tidak boleh memilih cinta 4. Tidak boleh terlihat emosional apalagi melakukan
kekerasan 
nah... itulah...
moga artikel ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan kalian tentang Wanita Geisha jepang yaaa
Niichan pamit dulu
bye bye

Tidak ada komentar:

Posting Komentar